Title

Analisa Warna Kultural dalam Tekstil Tradisional (Kalimantan)

Abstract
Analisa asosiasi kultural atas warna merupakan sebuah pendekatan untuk mengenal warna dari sisi kultural / budaya. Tidak seperti penelitian-penelitian warna yang dilakukan oleh para pakar warna terdahulu yang menitikberatkan pada aspek psikologi dari warna, maka penelitian warna kali ini bertujuan untuk memberikan wawasan warna-warna lokal berdasarkan kultural. Teori pakar warna Johannes Itten digunakan sebagai dasar pemikiran dalam penelitian kali ini. Teori tersebut akan direfleksikan ke dalam budaya Indonesia, yang kali ini diwakili oleh Kalimantan. Penelitian ini merupakan kelanjutan dari penelitian sebelumnya yang berfokus pada wilayah Pulau Jawa dan Sumatera. Lingkup warna kultural yang akan diteliti adalah produk tekstil berupa pakaian adat, pakaian pengantin, hal ini disebabkan karena produk tekstil merupakan cerminan budaya yang paling dekat dalam masyarakat di mana penggunakan warna memiliki nilai identitas tersendiri. Berbeda dengan analisa asosiasi kultural atas warna Pulau Jawa dan Sumatera yang mengamati tekstil dan kuliner, maka kali ini kuliner tidak lagi menjadi topik yang diamati. Hal ini disebabkan karena keterbatasan warna makanan dan minuman di pulau ini, warna-warna kuliner tiap daerah penelitian cenderung sama. Pengalaman serupa ditemui dalam penelitian terhadap kuliner di pulau Sumatera, sehingga akhirnya diputuskan untuk membatasi lingkup penelitian pada tekstil tradisional saja. Metode penelitian kualitatif ini, meliputi pengumpulan data berupa studi literatur, wawancara para ahli warna, sejarawan dan budayawan, mengunjungi pusat-pusat kebudayaan terutama yang berhubungan dengan produk tekstil serta makanan tradisional khas. Hasil penelitian ini akan berupa morphological matrix kultural atas warna. Matrik analisa ini akan menghasilkan study arguement dan proposal, di mana mahasiswa dapat menggunakan, mengolah, dan memaksimalkan kaedah warna dalam komunikasi visual untuk mencapai kontras dan harmony
Keywords
Analisa asosiasi kultural , wilayah Pulau Jawa dan Sumatera, morphological matrix
Source of Fund
Hibah BINUS
Funding Institution
BINUS
Fund
Rp.8.000.000,00
Contract Number
044.A/VR.RTT/V/2015
Author(s)
  • Dr. Dra. Mita Purbasari Wahidiyat, MFA

    Dr. Dra. Mita Purbasari Wahidiyat, MFA

  • Laura Christina Luzar, S.Sn., M.Ds.

    Laura Christina Luzar, S.Sn., M.Ds.

  • Anita Rahardja, S.Sn., M.Ds.

    Anita Rahardja, S.Sn., M.Ds.